Jumat, 19 Agustus 2011

Renungan Pagi: "HATI SIAPAKAH YANG TERGERAK?"



Kamis, 18 Agustus 2011
Peringatan St. Helena, St. Angelus Agustinus, St. Gervasius Brunel, St. Paulus Charles dan St. Elias Desgardin
Mat.22:1-14

Sekedar membuat perbandingan; Daripada ke gereja untuk beribadat/misa lebih baik ke pantai atau ke mall pada hari minggu; Daripada ikut ibadat lingkungan/wilayah setiap malam lebih baik menyanyi karaoke, berfacebook ria atau nonton film; Tuhan kan tidak melihat langsung jadi berpakain seadanya sewaktu ke gereja atau waktu beribadat sedangkan ke kantor atau pesta musti berpakain bagus, indah dan mahal karena banyak mata akan memandang kagum kepadaku; Daripada ke gereja cuma makan hosti kecil dan kadang mendengar kotbah yang membosankan, lebih baik ke pesta yang ada makanan lezat dan music yang hingar binger memekakan telinga. Sebuah daftar panjang bisa kita buat untuk melihat bagaimana lama ke lamaan apa yang berhubungan dengan keselamatan jiwa diabaikan sedangkan kepuasaan tubuh ditingkatkan.

Inilah gambaran umum yang dipetik dari Injil hari ini tentang sang raja yang mengadakan perjamuan dan mengundang tamu-tamu kehormatan tapi mereka akhirnya membatalkannya karena beragam alasan.

Meskipun demikian, satu hal yang tidak pernah berhenti Allah perbuat yakni undangan-Nya selalu terkirim kepada setiap orang setiap saat untuk hadir dalam perjamuan-Nya, untuk berbuat baik dan adil, untuk mencintai dan berkorban bagi orang lain. Allah itu begitu sangat mengerti kita sehingga ketidakhadiran kita tidak menjadi alasan bagi-Nya untuk berhenti mencintai kita. Itulah alasannya mengapa saya selalu mengatakan cinta Allah kepada setiap orang tidak pernah memperhitungkan kondisi orang tersebut. Ia tak pernah bertanya berapa kali Anda berdosa, di mana dan dengan siapa, tetapi hanya satu tujuan-Nya ketika cinta-Nya terberi kepadamu, adalah agar Anda percaya dan kembali kepada-Nya.

Karena itu, aku hanya mengingatkanmu sebagai saudaraku bahwa Anda boleh mencari segala sesuatu untuk kesenangan dirimu (itulah hak Anda), tapi jangan lupa carilah sesuatu yang bisa menjamin keselamatan jiwamu kelak.


Salam dan doa seorang sahabat untuk para sahabat,

***Duc in Altum***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar