Selasa, 12 Juli 2011

Renungan Pagi: "APA PRIORITASMU?"


Senin, 11 Juli 2011
Mat.10:34-11:1

Banyak orang dewasa ini menjadi bingung, cemas dan khawatir akan segala bentuk tawaran yang datang kepadanya; Makanan yang hampir semuanya enak, parfum yang bermacam-macam dengan bau harumnya; handphone yang beragam bentuknya, dan beragam contoh lainnya. Memiliki semua pasti tidak mungkin, namun memiliki hanya satu pun rasa gensi tetap menggoda. Meskipun demikian, kadang kita sendiri menjadi bingung dan menjadi korban dari tawaran-tawaran seperti itu.

Bacaan Injil hari ini pun menampilkan ajaran Yesus yang beragam yang kadang membingungkan banyak orang yang membacanya; “Aku datang tidak membawa damai, melainkan pedang; Kalau tidak membenci ibu bapamu, engkau tidak layak bagi-Ku; Memelihara nyawa akan kehilangan, sebaliknya kehilang nyawa akan mendapatkannya kembali, dan beragam ajaran lainnya.”

Baiklah kita membuatnya menjadi sederhana saja; Semua hal yang ada di sekitar kita adalah berkat Tuhan. Dan, kalau itu berkat maka Tuhan menghendakinya demi kebaikan kita sebagai ciptaan-Nya. Meskipun demikian, Tuhan hanya minta masing-masing dari kita untuk menentukkan prioritas terhadap semuanya itu; mana yang penting dan mana yang tidak; mana yang harus dilaksanakan dalam waktu singkat dan mana yang boleh ditunda.

Dan, lebih dari itu, percayalah akan kebenaran sabda-Nya; “Cari dulu Kerajaan Allah dan Kebenarannya maka semua yang lain akan ditambahkan kepadamu.” Banyak orang telah membuktikan dalam hidup mereka bahwa hidup menurut Firman Tuhan, melayani Tuhan dengan setia takan pernah dikecewakan oleh Allah; Mungkin mereka tidak pernah akan menjadi kaya raya; Mungkin mereka tidak akan pintar dan genius; Mungkin mereka tidak sehebat banyak orang. Akan tetapi, kebahagiaan hidup karena berkecukupan kebutuhan hidup tetap menjadi alasan bagi mereka untuk bersyukur bahwa Allah takan pernah meninggalkan mereka.

Akhirnya, Tuhan membisikkan ini kepadamu di pagi ini; “Jika engkau mengutamakan Tuhan lebih dari semua yang lain, maka sesungguhnya engkau tidak akan kehilangan upahmu.” Ia yang telah berjanji kepadamu, pasti juga akan setia memenuhinya.


Salam dan doa seorang sahabat untuk para sahabat,

***Duc in Altum***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar